Sebelumnya kita bahas nilai mata uang mempengaruhi hasil investasi. Sekarang bagaimana kalau dilihat dari segi ekonomi? Itu tergantung ekonomi negara mana dulu. Karena ekonomi Indonesia dengan Amerika Serikat atau Jepang beda.
Misal RRC sengaja memperlemah Yuan, karena RRC dan jepang adalah negara eksportir. Semakin lemah mata uangnya maka semakin baik ekspornya.
Jika Yen jepang melemah maka bursanya justru naik. Biasanya didorong saham besar seperti Toyota dan Honda. Kita bisa lihat perusahaan yang terkena dampak pelemahan rupiah di IDX Watch, kini tersedia di iTunes dan Google Playstore.
Sekarang bagaimana dengan Indonesia? Kalau kita perhatikan, pemerintah banyak menggunakan kata-kata “ekonomi domestik kita kuat”. Secara tidak langsung maksudnya “ekspor kita kurang baik” :)
Artinya, jika Rupiah melemah, ekspor kita belum bisa meningkat secara signifikan. Makanya masih ada “campur tangan” BI untuk urusan mata uang. maka pelemahan Rupiah tidak memberikan dampak yang terlalu positif.
Bagaimana menurut Anda? Setuju atau tidak setuju?
sumber: +NgaturDuit.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar