Sabtu, 21 November 2015

Merancang Dana Kesehatan

Hasil gambar untuk dana kesehatanBanyak orang yang masih menganggap remeh urusan biaya kesehatan. Kebanyakan orang berfikir untuk apa merencanakan sesuatu yang belum tentu terjadi. Bahkan ada yang berkata kalau membeli asuransi kesehatan artinya mengharapkan dirinya jatuh sakit. Padahal, dengan beragam kebutuhan hidup akan lebih bijaksana jika Anda mempersiapkannya sedari dini.

Secara umum, ada beberapa instrumen keuangan yang dapat digunakan untuk merancang dana kesehatan bagi Anda.

1. Asuransi kesehatan.
 Asuransi akan memberikan penggantian biaya kesehatan jika Anda dirawat di rumah sakit akibat terkena penyakit/kecelakaan. Jumlah penggantian tergantung dari jenis Plan kesehatan yang Anda ambil. Polis asuransi kesehatan umumnya berdurasi kontrak satu tahun. Artinya, Anda setiap tahun harus membeli polis yang baru.

Untuk Anda yang bekerja sebagai pegawai dengan mendapatkan asuransi dari kantor, perhatikan besaran yang ditanggung. Jika masih ada biaya yang harus ditanggung sendiri, maka tidak ada salahnya membeli polis asuransi kesehatan. Sehingga biaya perawatan rumah sakit dapat terganti hingga 100%. Ada beberapa produk asuransi syariah/konvensional yang mengembalikan premi yang pernah dibayarkan, jika masa kontrak usai.

2. Membuat dana darurat. 
Sebagian besar dari pembaca mungkin sudah bosan dengan anjuran memiliki dana darurat. Siapa sih yang tahan melihat uang disimpan di tabungan atau deposito, padahal bisa diinvestasikan atau bahkan dibelanjakan? Nah, saat keadaan darurat seperti ini, dana darurat menunjukkan keperkasaannya.

Jika kami tidak punya dana darurat, dari mana bisa mendapatkan dana untuk membayar kekurangan penggantian dari kantor suami? Jangan sampai uang belanja rutin bulanan yang justru digunakan untuk biaya tambahan dana kesehatan.

3. Membuat pundi-pundi kesehatan.
Bedanya dengan dana darurat, pundi-pundi kesehatan ditujukan lebih untuk masa pensiun. Saat pensiun tak lagi ada fasilitas bantuan kesehatan, dan juga simpanan yang ada mulai dipergunakan untuk membiayai hidup. Ingatlah bahwa semakin banyak usia, maka resiko sakit juga lebih besar. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan dengan minum vitamin, kontrol ke dokter, dan medical check up. Nah, kebutuhan kesehatan inilah yang kita usahakan terpenuhi dananya.

Membuat pundi-pundi kesehatan mungkin belum menjadi prioritas Anda saat ini. Siapa pun tentu tidak ingin sampai jatuh sakit. Tapi kita tidak pernah tahu Tuhan YME punya rencana apa terhadap tubuh kita. Dan bila resiko buruk sampai terjadi, paling tidak Anda sudah menyiapkannya.

sumber : +ZAPFinance TV 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar