Kuartal I telah dilewati dan ternyata hasilnya Indonesia sedang tidak dalam keadaan yang baik. Dan ternyata penyebabnya ada 2 sektor, yaitu pemerintah dan swasta. Sektor pemerintah cenderung tumbuh lebih rendah, karena belanja pemerintah masih kecil.
Perlambatan ekonomi juga dialami oleh negara-negara yang menjadi mitra perdagangan Indonesia. Sehingga mempengaruhi permintaan ekspor barang dari dalam negeri. Padahal harga komoditas masih rendah. Pemerintahan Indonesia juga harus terkena dampak dari menurunnya harga minyak dunia.
Pendapatan negara dari sektor migas berkurang drastis. Sedangkan di sektor swasta, terjadi banyak penurunan laba dan kerugian yang tidak sedikit.
Hal ini menjadi sentimen negatif di pasar modal (IHSG), yang menurun 10% dalam waktu 1 minggu.
sumber: +NgaturDuit.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar