Perceived value adalah nilai/value dari suatu produk di benak konsumen. Untuk meningkatkan perceived value anda bisa Naikkan Harga Produk. Konsumen biasanya percaya jika harga yang mahal atas produk, berarti kualitas dan nilai atas produk tersebut juga bagus.
Untuk ini, Anda harus benar-benar memastikan jika uang yang dikeluarkan konsumen sepadan dengan kualitas produk yang Anda jual. Karena jika mereka mendapatkan produk yang buruk dengan harga tinggi, mereka tidak akan pernah membeli produk Anda lagi.
Untuk meningkatkan perceived value anda bisa Tawarkan Garansi/Jaminan yang Kuat dan Meyakinkan. Buat garansi atas produk Anda. Misal: Jaminan uang kembali 2X lipat jika kualitas produk Anda tidak sesuai dengan yang dikatakan. Bukankah hanya produk yang mengagumkan dan berkualitaslah yang berani melakukan hal ini?.
Memberi Beberapa Bonus kepada konsumen juga bisa meningkatkan perceived value. Pada umumnya penawaran bonus-bonus bagi konsumen Anda akan sangat membantu peningkatan penjualan Anda.
Promosikan secara Optimal Fungsi Produk yang Anda Jual. Semakin Anda bisa menjual fungsi produk Anda kepada konsumen, akan semakin bernilai produk Anda di mata konsumen.
Cantumkan Harga Produk dengan Cara Berbeda. Jika Anda menjual dengan harga mahal, coba cara kreatif untuk menyatakan harga produk Anda dengan cara yang berbeda. Misal: “Hanya dengan harga seperti ini, Anda bisa mendapatkan (uraikan kelebihan produk yang menguntungkan konsumen)”. Terkadang, cara seperti ini membuat harga produk tak terlihat mahal lagi.
Yang Anda promosikan adalah hasilnya / resultnya, bukan prosesnya, kalau bisa dengan testimoni. Konsumen Anda akan lebih percaya manfaat produk jika dikatakan juga oleh orang lain, bukan hanya Anda.
Meningkatkan nilai/kualitas produk Anda adalah suatu hal yang penting, tak hanya bagi Anda, tapi juga konsumen Anda. Anda harus bisa memastikan jika kualitas dan nilai produk Anda sebanding dengan harga yang Anda minta.
sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar